Minggu, 05 Juni 2011

Kunci Menjadi Seorang Penulis Hebat


by: staf Redaksi IndexArticles.com
Untuk menjadi penulis artikel hebat, pendidikan dan pengetahuan luas adalah kuncinya. Ini bukan berarti orang yang tidak pernah mengecap pendidikan formal tidak bisa jadi penulis artikel yang hebat. Yang dimaksud pendidikan disini adalah tentu pendidikan dalam artian memiliki pengetahuan luas tentang dunia kepenulisan. Pendidikan tersebut tidak harus lewat sekolah atau universitas. Lewat kursus-kursus ataupun seminar-seminar penulisan sudah memadai bagi seseorang untuk menguasai ilmu kepenulisan. Apalagi bagi seorang pemula yang nota bene belum tahu banyak akan ilmu kepenulisan. Memang bisa saja belajar dari buku ataupun artikel-artikel, namun hasil yang didapat tentu tidak maksimal.


Masalahnya sekarang adalah banyak lembaga kursus ataupun seminar-seminar kepenulisan yang diadakan, mematok biaya tertentu. Walaupun sebenarnya ini wajar, namun bagi sebagian pemula, hal ini tentu sedikit memberatkan. Kenapa tidak, disatu sisi, mereka memilih dunia kepenulisan ini adalah untuk mencari rezeki dimana saat itu mereka masih belum punya pendapatan yang memadai. Mungkin saja bagi sebagian orang mengatakan bahwa ini adalah juga bagian dari bisnis. Yang namanya bisnis tentu perlu modal. Apapun itu harus ada modal awal untuk memulai. Begitu juga untuk menjadi seorang penulis artikel. Butuh modal untuk belajar dan menimba ilmu.


Sebagaimana yang telah disebutkan diatas tadi, dalam menyelami dunia kepenulisan, seorang penulis pemula, sang "calon" penulis hebat, harus lah banyak "akal". Bila memang tidak ada biaya yang cukup untuk mengikuti hal-hal seperti itu, butuh kegigihan ekstra untuk mendapatkannya dengan cara lain. Yah, satu-satunya cara yakni belajar sendiri atau otodidak. Memang, belajar secara otodidak membutuhkan semangat tinggi dan pantang menyerah. Ini karena kita harus belajar sendiri tanpa bimbingan dari siapapun. Meraba-raba dan mencoba-coba. Penuh onak dan duri. Kegagalan demi kegagalan akan datang silih berganti. Tapi bila Anda memiliki keyakinan yang kuat untuk berhasil, percayalah, dalam waktu yang tidak lama, Anda akan keluar dari lembah "uji coba" itu. Anda akan mengusai ilmu kepenulisan dengan pengalaman try and error. Dan justru ini dapat menghasilkan perkembangan yang sangat bagus bagi skill Anda di bidang ini.


Namun, bagi Anda yang memiliki dana cukup untuk mengikuti berbagai seminar dan kursus-kursus kepenulisan, segeralah manfaatkan hal itu. Bila Anda tidak mengambil kesempatan itu, Anda akan tertinggal jauh dan sekedar jalan ditempat saja. Tidak kemana-mana. Menjadi seorang penulis hebat hanyalah sebatas impian yang menjadi kenangan abadi di benak Anda. Hanya sebatas kenangan. Semu dan tidak pernah terwujud. Dan entah sampai kapan Anda tersadar akan hal ini.


Untuk itu, segera persiapkan diri Anda. Jangan buang waktu lagi. Tetapkan di dalam hati bahwa Anda adalah salah seorang penulis artikel hebat yang akan lahir di akhir tahun ini. Seorang penulis artikel yang memiliki banyak tulisan dan hasil karya yang dibaca banyak orang. Mengarang banyak buku yang telah di cetak ulang sekian kali dengan ratusan ribu eksemplar. Dan komisi 15 persen dari jumlah tercetak akan mengalir ke kas Anda dari tahun ke tahun. Sungguh suatu hal yang dirindukan banyak penulis pemula.


Semoga ini bukan sekedar rindu hampa di siang bolong. Bergeraklah! Segeralah menulis! Arungi lautan kepenulisan dengan ditemani dahsyatnya ombak dan ganasnya cuaca yang mendera kapal Anda. Jangan menoleh kebelakang lagi. Majulah dan teruslah menulis. InsyaAllah kapal itu akan membawa Anda ke dermaga impian Anda. Dermaga yang dirindukan banyak penulis. Menjadi seorang penulis sukses.***


Article source: http://www.indexarticles.com/2010/01/artikel-kunci-menjadi-seorang-penulis.html

Copyright © 2009 http://www.indexarticles.com/

Jumat, 30 April 2010

Moeslimah Writer Community

Sejarah Singkat kelahiran MOESTER-C
Pada awalnya gagasan ini muncul dilatar belakangi oleh beberapa hal, salah satunya yaitu minat menulis para siswa sekolah di pondok pesantren Nurussalam yang begitu besar namun kurang memiliki dukungan yang besar pula dari pihak sekolah. Yang pada akhirnya para siswapun ”nekat" merencanakan sebuah kegiatan Talk Show Kepenulisan guna menstimulus minat menulis siswa nurussalam dan siswa – siswa sekolah lainnya dengan mengundang dua orang pembicara yang memang adalah seorang penulis handal, yaitu Mbak Afifah Afra (Penulis Best seller novel De winst) dan Bang Fattan Fantastik (Penulis Best Seller Bikin Belajar Selezat Coklat). Ternyata acara ini mendapat sambutan yang begitu hangat dari siswa sekolah Nurussalam maupun siswa – siswa sekolah lain yang memang benar – benar memiliki minat yang sama yaitu "menulis", jumlah peserta dalam acara ini kurang lebih 210 orang dan kemudian siswa podok pesantren nurussalam pun semakin memiliki minat yang besar dalam menulis, yang pada akhirnya mereka berusaha menggagas sebuah forum komunitas kepenulisan dikalangan para siswa sekolah,sebagai follow up dari Talk Show kepenulisan kemarin,sekaligus wadah untuk mengembangkan minat dan bakat mereka di bidang kepenulisan. Awalnya gagasan membentuk forum komunitas penulis dikalangan siswa sekolah (daerah Banjar, Ciamis, Tasikmalaya) ini diprakarsai oleh Sani Marselina, Diana Fadiatul Ishmah, Nuzula Fitriah, Hanifatuz Zaqiya, Sunny Nur Shobariyah. Rizqiah Hanifah, Maratun Qonita, Ratna Primasari, Hafidzah Ahmad, Azhar Dzafirah, Sarah Aliyah Sofa, Rozanah Muthmainnah, Nurul Fatimah,Shofiah Wida Ningsih, dan Nurul Alifah yang mempunyai gagasan untuk membentuk sebuah wadah intra sekolah yang berkonsentrasi penuh pada ranah kepenulisan. Gagasan tersebut mendapat sambutan hangat dari siswa lain dikalangan Pondok Pesantren Nurussalam dan juga siswa – siswa di sekolah lain. Karena wadah ini merupakan kumpulan dari beberapa sekolah, maka para pemrakarsa sepakat memberi nama MOESTER-C (Moeslimah Writter Community) pada wadah tersebut. Setelah melalui musyawarah panjang berdasarkan pemikiran – pemikiran dari para anggota, maka Moeslimah Writter Community (MOESTER-C) dideklarasikan atau resmi dibentuk pada tanggal 16 April 2010 bertepatan di pondok Pesantren Nurussalam Ciamis. Kronologis kelahiran MOESTER-C dilihat dari segi kronologis sejarah kelairan MOESTER-C, tidak terlepas dari tuntutan menumbuhkembangkan aspek keterampilan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Menumbuhkembangkan budaya menulis merupakan aspek yang seharusnya melekat dalam diri seorang pelajar. Namun dilematisnya sering sekali budaya membaca dan menulis hanya sebagai rutinitas mendapat nilai terbaik pada saat ujian saja. Dengan kata lain wabah menulis yang menjangkiti paradigma berfikir seorang pelajar hanya demam lulus ujian dengan predikat baik yang bagi kronis untuk diobati. Bukan bermaksud menaifkan nilai, tetapi alangkah baiknya jika nilai itu juga dapat ditunjang dengan keterampilan menulis. Untuk mampu menulis seorang pelajar harus sering menyimak informasi,membaca beberapa referensi dan bertukar fikiran dengan orang lain. Artinya dengan menulis seorang pelajar akan berpengetahuan luas dan wajib bagi pelajar untuk meningkatkan wawasannya. Oleh karena itulah mereka termotifasi untuk membentuk wadah kepenulisn guna menumbuhkembangkan budaya menulis. Jadi sebagai seorang pelajar kita harus mencatat sejarah. Karena, sejarah tidak akan pernah mencatat dirinya sendiri jika kita tidak pernah mencatatnya. B. Azas, Sifat dan Tujuan Umum a) Azas Moeslimah Writter Community (MOESTER-C) berdasarkan Al-Quran dan As-sunnah b) Sifat MOESTER-C adalah organinsasi pelajar yang bersifat independent (mandiri dan berdiri sendiri), ilmiah serta professional yang berorientasi pada kemajuan,keahlian dan peningkatan potensi penulisan. c) Tujuan MOESTER-C bertujuan untuk melahirkan profesionalitas dan karakter penulis yang handal, memiliki dedikasi tinggi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dari aspek kepenulisan serta untuk memasyarakatkan karya melalui media massa. C. Visi dan Misi MOESTER-C a) VISI Mampu melahirkan penulis yang produktif dikalangan pelajar guna pengembangan sastra Indonesia dalam pembangunan bangsa. b) MISI 1. Melakukan silaturahim antara pelaku seni 2. Mengoptimalkan pola berfikir, berperilaku dan berbudaya sastra melalui pelatihan. 3. memaksimalkan pengiriman karya ke media massa secara lebih aktif 4. Mengadakan acara-acara yang menunjang kreatifitas kepenulisan. D. kepemimpinan dan Keanggotaan MOESTER-C a) Kepemimpinan 1. diangkat melalui forum permusyawaratan resmi untuk masa jabatan satu tahun 2. bersifat musyawarah dan religius serta memiliki loyalitas dan dedikasi atas tugas dan tanggung jawab. b) Keanggotaan 1. Terdiri dari anggota yang memiliki visi dan misi yang sama dengan MOESTER-C 2. Diatur dengan system admibistrasi tertentu 3. Masa aktif keanggotaan seumur hidup 4. Pelatihan dan pengembangan anggota merupakan sasaran prioritas utama aktivitas MOESTER-C F. Struktur Organisasi MOESTER-C Penanggung Jawab : Ust. Abdul Hadi Penasehat : Usth. Euis Suryawati Pembimbing : SST (Sanggar Sastra Tasikmalaya) Ketua Umum : Sani Marsalina Wakil Ketua : Maratun Qanita Sekretaris Umum : Diana Fadiatul Ishmah Shofiah Wida Ningsih Bendahara Umum : Hanifatuz Zaqiya Sarah Aliyah Sofa Seksi-seksi : Kaderisasi : Nuzula fitriah Azhar Dzafirah BangMiKat : Sunny Nur Shobariyah Ratna Primasari Nurul Fatimah Ci-Tech : Rizqiah Hanifah Hafidzah Achmad Humas : Rozanah Muthmainnah Nurul Alifah